kenapa jalalive tidak bisa dibuka-Shin Tae-yong Komentari Kinerja PSSI: Sudah Jauh Lebih Profesional
Transformasi PSSI dan Profesionalisme yang Meningkat
Dalam beberapa tahun terakhir,kenapa jalalive tidak bisa dibuka kinerja PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) telah mengalami berbagai perubahan signifikan yang patut diapresiasi. Seiring dengan berkembangnya sepak bola di tanah air, proses profesionalisasi di dalam tubuh PSSI menjadi isu yang semakin krusial. Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang didatangkan pada akhir tahun 2019, menjadi salah satu figur penting dalam mengamati langsung perkembangan tersebut. Ia menilai bahwa, meski masih ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki, kinerja PSSI telah jauh lebih profesional dibandingkan dengan masa-masa sebelumnya.
Shin Tae-yong yang berasal dari Korea Selatan ini mengungkapkan rasa puasnya terhadap langkah-langkah PSSI yang kini semakin serius dalam mengelola kompetisi dan pembinaan tim nasional. Menurutnya, PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir telah melakukan banyak perubahan yang berdampak positif bagi kemajuan sepak bola Indonesia. “Jika kita bandingkan dengan beberapa tahun lalu, PSSI sekarang sudah jauh lebih profesional. Mereka lebih fokus dalam pengelolaan dan memperhatikan aspek-aspek penting seperti pelatihan dan pertandingan internasional,” ujar Shin Tae-yong.
Salah satu indikasi yang dapat dilihat adalah peningkatan kualitas kompetisi sepak bola di Indonesia. Liga 1 yang digelar dengan standar lebih tinggi, serta adanya perhatian lebih terhadap pemain muda, menjadi langkah konkret yang dapat dirasakan oleh para pelatih, pemain, dan pecinta sepak bola Indonesia. PSSI juga mulai melibatkan pelatih-pelatih internasional untuk mengasah kemampuan pelatih lokal, serta memperkenalkan program-program pengembangan pemain muda yang lebih terstruktur.
Bukan hanya dalam bidang kompetisi, PSSI juga berupaya memperbaiki infrastruktur yang mendukung jalannya pertandingan, seperti lapangan latihan, fasilitas tim, dan bahkan pengelolaan stadion. Semua ini berujung pada pembentukan ekosistem sepak bola yang lebih baik dan mendukung perkembangan timnas Indonesia.
Shin Tae-yong pun mengungkapkan harapannya agar perubahan yang positif ini dapat terus berlanjut. Ia menyadari bahwa kunci keberhasilan sebuah federasi sepak bola tidak hanya terletak pada pelatih atau pemain, tetapi juga pada sistem yang berjalan dengan baik. Oleh karena itu, ia berharap bahwa PSSI akan terus melanjutkan perbaikan dan peningkatan yang telah dilakukan selama ini, baik di tingkat manajerial maupun teknis.
Namun, meskipun banyak perubahan positif yang sudah terjadi, Shin Tae-yong juga mengingatkan bahwa profesionalisme dalam pengelolaan sepak bola Indonesia masih memerlukan perhatian lebih, khususnya dalam hal konsistensi dan keberlanjutan. Di beberapa sektor, seperti sistem pengembangan pemain muda dan kompetisi yang lebih merata di seluruh Indonesia, masih terdapat tantangan yang harus dihadapi. Ia menilai bahwa untuk mencapai level yang lebih tinggi, PSSI perlu terus berkolaborasi dengan pihak-pihak yang memiliki visi yang sama dalam memajukan sepak bola Indonesia.
Kolaborasi yang Membawa Indonesia Menuju Prestasi Internasional
Shin Tae-yong tidak hanya memuji perbaikan dalam tubuh PSSI, tetapi juga menekankan pentingnya kolaborasi yang lebih erat antara semua pihak terkait untuk mencapai tujuan jangka panjang sepak bola Indonesia. Baginya, timnas Indonesia tidak akan pernah mencapai prestasi yang gemilang tanpa adanya dukungan penuh dari PSSI, klub-klub Liga Indonesia, serta seluruh elemen masyarakat sepak bola.
Sebagai pelatih, Shin Tae-yong menekankan bahwa kunci utama dalam perkembangan timnas adalah adanya proses yang berkesinambungan dalam pengembangan pemain. Salah satu hal yang dianggap penting oleh Shin adalah perlunya lebih banyak pertandingan internasional bagi timnas Indonesia, terutama melawan tim-tim yang memiliki kualitas tinggi. Dengan pengalaman berkompetisi di level internasional, pemain-pemain Indonesia akan lebih terasah dan dapat belajar banyak dari tim-tim besar dunia.
PSSI sendiri telah merespon hal ini dengan mengupayakan lebih banyak laga uji coba internasional untuk timnas, baik yang dilaksanakan di dalam negeri maupun luar negeri. Selain itu, peningkatan kualitas pelatih di level klub-klub Indonesia juga menjadi perhatian utama PSSI. Shin Tae-yong berharap agar pelatih-pelatih lokal dapat lebih banyak mendapatkan kesempatan untuk belajar dan berkembang, baik melalui kursus pelatihan internasional maupun pengalaman berinteraksi dengan pelatih-pelatih asing.
Tidak hanya aspek pelatih dan kompetisi yang harus diperhatikan, Shin Tae-yong juga memberikan perhatian khusus kepada perkembangan infrastruktur sepak bola di Indonesia. Menurutnya, untuk mencapai level internasional, Indonesia harus memiliki fasilitas yang dapat menunjang latihan dan pertandingan dengan standar global. Meskipun sudah ada beberapa stadion modern yang dibangun, ia menilai bahwa beberapa daerah di Indonesia masih membutuhkan perhatian lebih dalam hal fasilitas.
Di sisi lain, Shin juga merasa optimis melihat semangat para pemain muda Indonesia yang semakin berkembang. Mereka kini lebih termotivasi untuk memberikan yang terbaik bagi timnas dan klub mereka. Terlihat adanya generasi muda yang lebih serius dalam menjalani karir sepak bola, berlatih keras, dan siap menghadapi tantangan di level yang lebih tinggi. Keberadaan pemain-pemain muda yang potensial inilah yang membuat Shin Tae-yong semakin yakin bahwa masa depan sepak bola Indonesia sangat cerah.
Ia menambahkan, “Saya sangat senang melihat para pemain muda Indonesia yang penuh semangat dan bertekad. Mereka memiliki potensi yang luar biasa. Yang perlu mereka lakukan adalah terus berlatih, berkompetisi, dan tidak takut untuk menghadapi tantangan.” Hal ini juga sejalan dengan visi PSSI yang terus berfokus pada pembinaan usia dini dan pengembangan pemain muda, sebagai investasi untuk masa depan.
Namun, Shin juga mengingatkan bahwa tantangan terbesar bagi Indonesia adalah konsistensi dalam mencapai prestasi. Tidak hanya dalam jangka pendek, tetapi juga dalam jangka panjang. Ia berharap agar PSSI, pelatih, dan pemain dapat bekerja sama lebih solid, dengan tujuan yang jelas, yaitu membawa Indonesia ke level sepak bola internasional yang lebih tinggi.
Secara keseluruhan, Shin Tae-yong sangat puas dengan perkembangan yang telah terjadi di tubuh PSSI. Ia menyadari bahwa perubahan besar tidak dapat dicapai dalam waktu singkat, namun langkah-langkah yang diambil PSSI selama ini sudah berada di jalur yang benar. Profesionalisme yang semakin meningkat menjadi kunci bagi keberhasilan jangka panjang dalam membangun sepak bola Indonesia yang lebih baik.