jalalive 51com-Josh Giddey Dipuji sebagai Versi Modern Ben Simmons yang Bisa Nembak
Josh Giddey,jalalive 51com yang baru saja memasuki dunia NBA, langsung menarik perhatian banyak orang dengan penampilannya yang menonjol. Pemain muda asal Australia ini dianggap oleh banyak pengamat sebagai versi modern dari Ben Simmons, salah satu bintang muda yang pernah bersinar di liga. Tetapi, ada satu perbedaan signifikan antara keduanya yang membuat Giddey semakin dihargai: kemampuannya dalam melakukan tembakan.
Ben Simmons dikenal sebagai pemain dengan kemampuan passing dan defense yang luar biasa, namun kelemahan terbesar yang kerap menjadi sorotan adalah keterbatasannya dalam melakukan tembakan, terutama tembakan jarak jauh. Hal ini seringkali mengurangi dimensi serangannya, meskipun dia memiliki kemampuan untuk mencetak poin dengan cara lain. Sementara itu, Josh Giddey, meskipun memiliki permainan serupa dalam hal penguasaan bola dan visi permainan, memiliki keunggulan signifikan dalam hal kemampuannya melakukan tembakan, baik itu tembakan jarak menengah ataupun tembakan tiga angka.
Perbandingan Kemampuan Giddey dan Simmons
Meskipun keduanya memiliki panjang tubuh yang mirip, kemampuan untuk melihat peluang dan membuat keputusan yang tepat di lapangan menjadi ciri khas dari keduanya. Ben Simmons memiliki tinggi badan yang mengesankan (2,08 meter), yang memberinya keunggulan dalam hal defense dan rebound. Namun, perbedaan besar antara keduanya adalah ketajaman tembakan. Josh Giddey yang memiliki tinggi 2,01 meter, memang tidak setinggi Simmons, tetapi ia sudah menunjukkan bahwa dirinya lebih mumpuni dalam hal menyerang, terutama dari luar garis tiga poin.
Simmons sering dipandang sebagai pemain yang bisa saja menjadi salah satu point guard terbaik jika saja ia mengembangkan kemampuannya dalam menembak. Di sisi lain, Giddey tidak hanya menyempurnakan peran tersebut, tetapi ia juga memperkaya gaya permainannya dengan kemampuan untuk menembak dengan lebih baik. Ini adalah bagian yang membedakan dirinya dari Simmons, yang dalam beberapa musim terakhir menjadi sorotan media karena ketidakmampuannya untuk mengembangkan kemampuan menembaknya.
Giddey memulai musim NBA-nya dengan banyak harapan. Tidak hanya dari segi statistik, tetapi juga dari segi pengaruh terhadap tim. Permainan Giddey cenderung lebih tenang, cerdas, dan terukur. Ia lebih bijak dalam memilih kapan harus melakukan tembakan atau kapan saat yang tepat untuk memberikan assist. Keputusan-keputusan yang diambil oleh Giddey di lapangan menunjukkan kedewasaan yang seringkali sulit ditemukan pada pemain muda seumurnya.
Giddey juga sering menunjukkan kemampuannya dalam situasi krusial, memberikan bukti lebih lanjut bahwa ia dapat menjadi pemimpin di masa depan. Dengan kemampuan untuk menjelajahi lapangan dengan sangat baik dan menciptakan peluang bagi rekan setimnya, ia mengingatkan banyak orang pada gaya permainan Ben Simmons. Namun, Giddey melangkah lebih jauh dengan menjadi ancaman yang lebih besar dari luar garis tiga angka, sesuatu yang tidak dapat dilakukan oleh Simmons.
Kemampuan Menembak yang Membuat Giddey Berbeda
Salah satu hal yang banyak dipuji oleh penggemar NBA adalah perkembangan kemampuan tembakan Josh Giddey. Jika kita lihat statistiknya, Giddey menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dalam hal akurasi tembakan, terutama dalam hal tembakan tiga angka. Pada musim perdananya, ia sudah memperlihatkan kemampuan untuk mencetak angka dari luar garis tiga poin dengan tingkat efisiensi yang semakin meningkat.
Tidak seperti Ben Simmons yang memiliki statistik tembakan tiga angka yang sangat rendah, Giddey telah membuktikan bahwa ia bukan hanya bisa mengatur permainan, tetapi juga memberikan kontribusi langsung melalui poin yang dihasilkan dari tembakan luar. Hal ini tentu saja memberikan dimensi serangan yang jauh lebih luas bagi tim yang dibelanya.
Pemain muda seperti Giddey memberikan harapan bagi masa depan basket Australia dan dunia NBA secara keseluruhan. Dengan kemampuan passing yang brilian, penguasaan bola yang luar biasa, serta kemampuan menembak yang terus berkembang, ia dipandang sebagai salah satu bintang masa depan yang sangat menjanjikan.
Giddey bukan hanya dilihat sebagai seorang playmaker yang dapat memimpin serangan, tetapi juga sebagai pemain yang dapat tampil sebagai ancaman mencetak angka, baik dari jarak dekat maupun jauh. Kemampuannya dalam menembak bola secara konsisten memberikan fleksibilitas bagi timnya, karena lawan tidak bisa hanya fokus pada satu aspek permainan Giddey saja. Ia bisa memberikan assist atau menembak dengan efektif, hal yang sangat langka untuk pemain muda di posisi point guard.
Selain itu, Giddey juga dikenal dengan kemampuannya dalam memanfaatkan momen-momen penting dalam pertandingan. Saat timnya membutuhkan pemimpin untuk mencetak poin atau membuat keputusan krusial, Giddey sering kali mampu melangkah ke depan dan mengambil alih permainan. Ini adalah kualitas yang sangat dihargai dalam dunia NBA, dan banyak orang percaya bahwa Giddey memiliki potensi untuk menjadi pemain besar yang akan mengubah dinamika timnya.
Perbedaan utama lainnya yang membedakan Giddey dari Simmons adalah mentalitas dan pendekatannya terhadap permainan. Giddey tidak ragu-ragu untuk mengambil tembakan, bahkan di momen-momen yang penuh tekanan. Meskipun ia masih sangat muda, mentalitas tersebut menunjukkan bahwa Giddey dapat berkembang menjadi pemimpin tim yang handal.
Potensi Masa Depan Giddey di NBA
Dengan berbagai kualitas yang dimilikinya, Giddey memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu bintang utama di NBA. Kemampuan untuk berkembang dalam berbagai aspek permainan membuatnya menjadi aset yang sangat berharga bagi tim manapun yang memilikinya. Jika ia terus meningkatkan kemampuan tembakannya dan melatih konsistensinya, bukan tidak mungkin Giddey bisa menjadi salah satu pemain terbaik dalam liga ini.
Selain itu, perkembangan Josh Giddey dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan bahwa ia belajar dari pemain-pemain besar seperti Ben Simmons, namun dengan pendekatan yang lebih matang dan terukur. Jika ia terus menambah pengalaman dan memperbaiki kelemahan-kelemahan kecil dalam permainannya, tidak akan lama lagi kita melihatnya di jajaran pemain elite NBA.
Tentu saja, Giddey harus tetap fokus pada pengembangan diri dan tidak terjebak dalam kesuksesan awalnya. Namun, jika ia terus mempertahankan etos kerja yang tinggi dan terus meningkatkan kemampuan menembaknya, ia akan menjadi pemain yang sulit dihentikan di masa depan. Bahkan mungkin, suatu saat nanti, Giddey akan lebih dikenal sebagai sosok yang membawa revolusi dalam gaya permainan point guard modern di NBA.
Kesimpulannya, Josh Giddey adalah salah satu pemain muda yang paling menarik di NBA saat ini. Dengan kemampuan untuk menjadi playmaker sekaligus ancaman tembakan yang nyata, ia telah membuktikan bahwa ia adalah pemain yang akan mengubah wajah permainan basket di masa depan. Dikenal sebagai versi modern dari Ben Simmons, Giddey menunjukkan bahwa ia bukan hanya memiliki potensi untuk menjadi bintang, tetapi juga untuk meraih kesuksesan besar di liga yang sangat kompetitif ini.